Panduan Lengkap Cara Beriklan di Instagram

Pada bulan Agustus 2016 menjadi bulan paling krusial bagi Instagram, di bulan itulah Instagram meluncurkan Instagram Stories. Fitur yang mirip sekali dengan Snapchat ini membuat Instagram berada di atas angin. Menurut laporan dari techcrunch.com, pada bulan Juni 2016 Instagram mempunyai 500 juta pengguna, kemudian stories muncul di bulan Agustus 2016, dan di bulan Juni 2018 kemarin Instagram sudah mencapai 1 miliar pengguna.

Dengan pengguna mencapai 1 miliar tersebut, Instagram menjadi ladang yang pas bagi para pengiklan untuk memasarkan produknya. Coba bayangkan Anda adalah sebuah bisnis kecil di salah satu daerah di Jawa Timur. Anda tinggal membuat Instagram, konsisten upload foto, membuat konten yang menarik, dan beriklan. Dari sebuah daerah kecil di Jawa Timur, Anda bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.

Buat Anda yang ingin beriklan di Instagram, tim social media Penulis.ID akan membahas secara detail bagaimana cara beriklan di Instagram. Ada beberapa tahapan yang akan dijelaskan di sini, pertama bagaimana melakukan research terhadap kompetitor, membuat tujuan beriklan di Instagram, targeting, kemudian bagaimana melakukan setting ketika ingin beriklan di Instagram. Cara-cara ini telah kami gunakan untuk akun klien dan berjalan dengan baik.

Cara melakukan research terhadap kompetitor

Salah satu hal yang harus Anda lakukan sebelum beriklan di Instagram adalah Anda harus membandingkan lini bisnis Anda dengan kompetitor yang ada. Hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah membuat daftar siapa kompetitor yang ada di seluruh Indonesia dan seluruh dunia. Jangan melulu melihat kompetitor besar atau kecil, tulis semua dulu tanpa pandang bulu.

Selanjutnya adalah pilah kompetitor yang Anda punyai ini sesuai dengan target market yang paling mirip dengan Anda dan yang mempunyai followers dan impact paling besar. Kami akan memberikan contoh jika Anda merupakan bisnis cuci sepatu yang ingin beriklan di Instagram. Anda bisa melihat beberapa kompetitor besar seperti Shoes and Care, Sneaklin, atau Shoe Bible. Sedangkan untuk cuci sepatu terkenal di luar negeri, Anda bisa melihat jasonmarkk yang sangat terkenal di London maupun di Los Angeles.

Kemudian seperti dilansir dari later.com, ada cara unik untuk melihat apakah kompetitor Anda ini bermain Instagram Ads atau tidak. Pertama Anda bisa masuk ke dalam akun profil Instagram kompetitor Anda, kemudian klik website yang ada di profil mereka, setelah itu browse beberapa produk dan klik. Kemudian keluar dan lihat stories atau scroll timeline Instagram dan voila Anda akan melihat iklan dari produk mereka.

Dengan begitu, Anda bisa melihat bagaimana bentuk dari iklan mereka untuk Anda gunakan sebagai insight saat Anda membuat iklan.

Ketahui tujuan Anda beriklan

Sebelum Anda beriklan di Instagram, Anda harus menentukan tujuan. Apakah Anda ingin meningkatkan followers di akun Instagram? Apakah Anda ingin meningkatkan penjualan di website? Atau Anda sekadar ingin meningkatkan engagement di Instagram? Kenapa demikian, karena saat beriklan di Instagram Anda diharuskan untuk menentukan tujuan. Ada beberapa tujuan beriklan di Instagram.

Brand Awareness

Ini adalah cara di mana produk Anda nantinya akan dilihat dan diingat oleh orang banyak

Reach

Ini adalah jumlah berapa orang yang melihat iklan dan profil Instagram Anda

Traffic

Jumlah klik yang masuk ke dalam website atau link dari Instagram Anda

App Install

Jumlah berapa orang yang berhasil me-install aplikasi

Engagement

Berapa jumlah orang yang melakukan aktivitas di Instagram Anda. Mulai dari komen, shares, likes, ataupun klik website

Video Views

Ini adalah jumlah berapa orang yang melihat video Anda

Conversions

Ini adalah jumlah orang yang masuk ke dalam website atau aplikasi Anda, kemudian melakukan download ataupun pembelian

Jadi dari daftar di atas Anda harus mempunyai tujuan kenapa Anda harus beriklan di Instagram. Apakah Anda hanya untuk meningkatkan brand awareness, atau Anda ingin menaikkan penjualan?

Targeting

Selanjutnya adalah bagian yang tidak kalah pentingnya dengan tujuan beriklan, yaitu Anda harus mengetahui target audience Anda. Banyak sekali pebisnis, khususnya pebisnis baru yang tidak mengerti bagaimana pentingnya apa itu target audience. Biasanya mereka mempunyai pedoman “siapapun yang ada di internet adalah target market kita”. Itu adalah hal yang salah, target yang terlalu luas akan membuat tujuan Anda tidak cepat tercapai.

Jadi sebelum Anda beriklan, Anda harus menyiapkan terlebih dahulu target audience yang akan Anda tuju. Ada beberapa jenis target audience yang harus Anda breakdown, ada gender, umur, lokasi, profesi, pendapatan, pendidikan, sampai status perkawinan. Semakin detail dari breakdown tersebut akan semakin baik, misalnya lokasi detail, apa kesukaan mereka, sampai kebiasaan mereka yang lain.

Lalu bagaimana jika Anda tidak mengerti apa target audience Anda? Beruntung, Instagram sudah menyiapkan hal tersebut. Sebelum beriklan, Anda akan diminta memasukkan target audience secara detail, mulai dari lokasi, demografis, kebiasaan, gender, dan masih banyak lagi. Beberapa hal yang wajib Anda masukan adalah umur, negara, gender, dan minimal satu ketertarikan.

Sebagai saran, yang paling penting dari audience targeting adalah perkecil target market Anda. Semakin kecil target market Anda, kemungkinan tujuan Anda semakin mudah tercapai. Setelah itu, jika target market sudah tercapai, Anda bisa perlahan-lahan melebarkan target Anda.

Salah satu kelebihan dari Instagram adalah Anda akan dimudahkan ketika Anda sudah memiliki target market. Instagram memiliki beberapa fitur unggulan, antara lain:

Link offline

Pertama Instagram mengizinkan Anda untuk me-upload data offline yang Anda miliki. Mulai dari email, nomor telepon, nama lengkap, alamat lengkap, umur, sampai user Facebook. Dengan begini Facebook bisa langsung menarget sesuai dengan data yang kamu upload.

Data dari Facebook Pages

Facebook mengeluarkan fitur baru dari iklan Instagram, Anda bisa menyamakan iklan dengan Facebook Pages Anda. Jadi ini akan lebih memudahkan Anda untuk menentukan target iklan

Facebook Insight dan Google Analytics

Selanjutnya adalah Anda bisa me-upload target market dari Facebook Insight. Dengan begini Anda bisa lebih detail dalam target market. Selain itu, fitur yang memudahkan lagi yaitu Anda bisa me-upload data dari Google Analytics. Ini sangat penting karena jika Anda ingin melakukan conversion ke dalam website, ini bisa jadi kunci Anda untuk mendapatkan target market yang pas.

Instagram telah menjadi platform yang sangat menguntungkan bagi pebisnis. Photo Credit: Pixa

Cara membuat Instagram ads

Sekarang saatnya masuk ke dalam bagian utama, bagaimana cara membuat Instagram Ads. Silahkan simak di bawah ini ya.

Link akun Instagram Anda ke Facebook Page Anda

Karena iklan dari Instagram ini dilakukan di Facebook, jadi Anda wajib punya akun Facebook dan akun Facebook Pages. Caranya, masuk ke dalam Facebook Page Anda (wajib Administrator), kemudian ke Setting dan klik bagian Instagram. Lalu Anda tinggal hubungkan ke akun Instagram Anda

Bikin iklan

Selanjutnya Anda tinggal menggunakan Instagram Ads. Pertama masuk ke Facebook Ads Manager dan klik “Create”. Kemudian masukkan Campaign Objective, ini sama seperti pada bagian tujuan di atas.

Pilih audience

Dijelaskan di poin sebelumnya, Anda bisa memasukkan audience sesuai dengan target market.

Budget

Sekarang hal yang tidak kalah pentingnya dari poin-poin sebelumnya, yaitu budget. Ada dua pilihan budget. Pertama ada daily budget dan kedua lifetime budget. Untuk daily budget, Anda bisa memberikan budget maksimal harian, algoritme akan otomatis mengeluarkan iklan sampai budget Anda habis. Kemudian untuk lifetime budget, algoritme akan menyesuaikan iklan sampai batas waktu tertentu. Di sini iklan Instagram akan muncul terus menerus.

Pilih jenis format iklan

Ada 4 jenis format iklan di Instagram, pertama ada Carousel ( scrollable images) Single Image, Single Video, atau Slideswho

Pilih Call to Action

Cal to Action ini adalah pilihan tombol yang akan muncul di iklan. Ada “Download”, “Shop Now”, “Listen Now”, “Learn More”, “Send Message”, dan lain sebagainya.

Track iklan Anda

Setelah semuanya selesai, Anda bisa klik submit dan iklan Anda akan mulai tayang. Sebagai saran, Anda bisa memilih iklan daily budget selama 1-2 hari, kemudian melihat apakah iklan yang Anda buat ini berhasil atau tidak. Jika berhasil, Anda bisa melanjutkan iklan tersebut. Jika ternyata gagal, Anda bisa memodifikasi antara gambar iklan, atau jenis demografis.

Itulah panduan lengkap cara beriklan di Instagram yang juga sering digunakan oleh tim Penulis.ID untuk akun klien kami. Semoga membantu.