Apa Itu Content Marketing?

Facebooktwitterredditpinterestlinkedinmail

Akhir-akhir ini, pasti Anda sering mendengar istilah content marketing. Biasanya, istilah ini Anda jumpai di internet. Lalu, apa itu content marketing? Content marketing merupakan salah satu metode pemasaran secara online yang dilakukan dengan mengandalkan konten. Konten di sini bisa berupa konten visual seperti video dan ataupun konten tekstual. Melalui konten tersebut, seorang pelaku bisnis berupaya untuk menjaring para konsumen. Oleh sebab itu, bagi Anda yang merupakan pelaku bisnis dan ingin menggunakan content marketing sebagai strategi pemasaran Anda di dunia maya, maka harus benar-benar memperhatikan isi konten itu sendiri.

 

Bagaimana Cara Kerja Content Marketing?

Setelah mengetahui apa itu content marketing, Anda harus tahu bagaimana content marketing ini bekerja. Seperti yang telah disebutkan bahwa content marketing ini berfokus pada konten, maka Anda harus membuat konten yang menarik. Baik berupa konten tekstual maupun visual, harus bisa menyampaikan maksud pada audiensi produk seperti apa yang ingin Anda jual.

Caranya, sebelum membuat konten, perhatikan di mana Anda akan menge-post konten tersebut agar tepat sasaran. Misalkan jika Anda ingin melakukan content marketing di media sosial berupa Instagram, maka Anda wajib membuat konten visual berupa video atau kompilasi gambar sedangkan jika Anda ingin menge-post di Twitter atau Facebook, maka konten visual dan tekstual juga diperlukan. Namun ingat, agar konten yang Anda post cukup menarik, sebaiknya tidak menulis teks yang terlalu banyak.

Content marketing bekerja dengan cara mempengaruhi audiensi melalui konten tersebut. Ketika Anda menge-post konten yang cukup menarik di media sosial, orang akan tertarik untuk membaca atau melihatnya. Audiensi yang tersugesti dengan konten yang Anda buat akan tergoda untuk membeli produk Anda. Jadi, di sini content marketing bekerja melalui 2 tahap, yakni menarik audiensi untuk memahami isi konten tersebut lalu mensugesti audiensi tersebut untuk menjadi konsumer kita.

Oleh sebab itu, konten harus dibuat semenarik mungkin karena kalau tidak, maka orang tidak akan tertarik. Bisa Anda bayangkan jika semisal konten yang Anda buat terlalu mainstream dan membosankan, audiensi yang melihat atau membacanya akan merasa jenuh dan meninggalkan situs atau posting-an Anda tanpa menyelesaikan hingga akhir. Dampaknya, maksud yang sudah Anda sematkan dalam konten tersebut pun tidak tersampaikan dengan baik kepada audiensi dan Anda pun gagal mendapatkan calon konsumer.

 

Manfaat Content Marketing

Content marketing sangat penting. Photo Source: Creative Commons
Content marketing sangat penting. Photo Source: Creative Commons

Tak cukup hanya paham dengan apa itu content marketing dan cara kerjanya, namun Anda juga perlu tahu apa saja manfaatnya. Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari content marketing.

  • Meningkatkan Traffic ke Situs Anda

Perlu Anda ketahui, content marketing tak hanya terbatas pada media sosial saja, tapi lebih ke situs. Saat ini jika seorang pelaku bisnis ingin melakukan pemasaran secara maksimal, maka ia tak boleh hanya mengandalkan sistem pemasaran tradisional atau offline marketing, tapi online marketing. Oleh sebab itu, mereka pun akan membuat situs khusus untuk memasarkan produk mereka. Bagi pelaku bisnis yang memiliki budget minim untuk membeli suatu domain situs tertentu, bisa mengandalkan fitur blog yang gratis.

Pada situs tersebut, Anda akan membuat konten yang berkaitan dengan produk dan jasa yang Anda jual. Tak harus mengenai produk itu sendiri, tapi bisa juga berupa tips. Calon pembeli yang memiliki masalah akan mencari di mesin pencari untuk menemukan solusi yang tepat. Peran Anda si sini adalah menyajikan konten yang sesuai dengan target Anda.

Tak hanya isinya yang menarik dan berkualitas, tapi juga sisipkan keyword tertentu yang mungkin banyak dipakai oleh orang ketika memasukkan kata kunci di mesin pencari. Ini yang disebut dengan SEO atau Search Engine Optimization. Dengan SEO, peluang konten Anda untuk muncul di peringkat atas mesin pencari juga semakin tinggi.

Semakin sering konten Anda muncul di hasil pencarian, maka akan semakin banyak orang yang mengeklilk tautan tersebut dan diarahkan ke situs Anda. Semakin banyak orang yang berkunjung ke situs Anda, maka traffic pun juga akan meningkat.

  • Meningkatkan Penjualan

Manfaat content marketing tak hanya meningkatkan traffic, tapi juga penjualan. Kok bisa? Seiring dengan meningkatnya traffic ke situs Anda, maka jumlah ini akan meningkatkan konversi penjualan. Jumlah orang yang mengunjungi situs Anda akan semakin banyak sehingga jumlah pembeli pun juga akan meningkat.

Content marketing ini sangat baik digunakan oleh para pebisnis pemula. Karena produk mereka masih terbilang baru, maka tidak banyak orang yang mengenalnya, bukan? Dengan bantuan konten yang menarik sehingga mampu menjaring lebih banyak konsumer ke situs Anda, maka hal ini pun dapat meningkatkan nilai penjualan.

  • Menjalin Ikatan dengan Konsumen

Jangan berpikir bahwa dengan berhasilnya Anda menjual produk maka tuntas sudah langkah yang Anda lakukan untuk meningkatkan penjualan. Justru, anda harus tetap dapat mempertahankan jumlah konsumer ini. apa artinya kalau mereka hanya mebel produk Anda sekali kemudian beralih ke yang lain? Oleh sebab itu, Anda harus mampu menjalin ikatan dengan konsumen melalui konten yang Anda buat.

Buatlah konten yang bisa memicu seseorang untuk ikut berkomentar di kolom yang disediakan. Tentunya konten yang positif ya, bukan yang kontroversial. Dengan begitu, Anda bisa berdiskusi dengan para konsumen Anda di sana. Anda pun bisa tahu bagaimana pendapat konsumen mengenai produk Anda, apa keluhan mereka, dan manfaat apa yang mereka dapatkan. Konsumen yang merasa diperhatikan akan merasa paus dan besar kemungkinan untuk membeli produk Anda kembali.

  • Menghemat Biaya

Selain lebih efektif menjaring konsumen, content marketing ini juga relatif lebih murah biayanya dibanding dengan metode marketing tradisional. Anda hanya perlu berpikir untuk membuat konten yang menarik. Jika ingin menyertakan gambar atau video, menyewa jasa seorang editor atau fotografer juga bisa dilakukan tapi walau bagaimanapun juga, jal itu masih lebih murah daripada Anda harus melakukan penasaran secara offline. Dan tentu saja, lebih praktis.

Kalau Anda merasa kesulitan untuk membuat konten teksnya pun, bisa meminta bantuan penulis freelancer atau agensi penulisan untuk menulis artikel yang ber-SEO.

 

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Dari Content Marketing

Fundamental content marketing
Fundamental content marketing. Photo Source: Pixabay

MembuatĀ  content marketing juga tak boleh sembarangan. Anda harus tetap memperhatikan beberapa hal, di antaranya.

  • Jangan Membuat Konten yang Sama dengan para Pesaing Lainnya

Sebelum membuat apa itu content marketing, Anda wajib melakukan riset terlebih dahulu, bukan hanya mengenai minat konsumen tapi juga kondisi para pesaing Anda. Para pesaing Anda juga pastinya sudah membuat konten yang berkaitan dengan produk sejenis,bukan? Oleh sebab itu, jangan sampai konten yang Anda buat sama dengan mereka.

Konten yang mainstream mudah ditebak dan membuat orang bosan. Buatlah konten yang unik dan berbeda, yang belum pernah terpikirkan oleh para pesaing Anda. Orang akan tertarik dengan produk Anda dan dengan begitu, Anda menjadi selangkah lebih maju dari pesaing lainnya.

  • Update dengan Tren yang Ada

Sebagai seorang pelaku bisnis Anda juga harus tahu mengenai kabar terkini. Dunia maya, baik itu situs maupun sosial media adalah tempat Anda mencari segala info terkini. Kemudahan mendapatkan info ini jangan disia-siakan, manfaatkan untuk membuat konten. Dari situ Anda bisa melihat apa yang sedang menjadi trending topic akhir-akhir ini, produk apa yang sedang digemari oleh para konsumen, dan bagaimana para konsumen tersebut pergi ketika memerlukan informasi. Anda bisa mengaitkan produk Anda dengan tren yang ada. Produk yang ketinggalan zaman akan membuat Anda kalah langkah dengan pesaing lainnya.

  • Tentukan Media yang Akan Anda Pakai

Sebelum membuat konten, Anda juga perlu tahu sikap konsumen ketika mereka mencari informasi mengenai produk sejenis yang Anda jual. Berbeda media, maka berbeda pula konten yang harus dibuat. Coba telusuri semua media sosial mulai dari Twitter, Facebook, Instagram, hingga Google+ lalu juga cari situs-situs yang menyediakan informasi terkait. Dari sini Anda bisa tahu di mana orang lebih banyak aktif untuk mencari informasi atau berdiskusi.

Meskipun demikian, tak ada salahnya Anda membuat content marketing di setiap akun media sosial yang Anda miliki. Walaupun setiap media sosial tidak kan memberikan hasil yang sama, tapi itu bisa meningkatkan kesempatan produk Anda untuk dikenal lebih luas. Berikan porsi yang lebih besar dan lebih baik untuk membuat content marketing di media sosial tertentu yang memiliki banyak audiensi.

 

Setelah belajar mengenai apa itu content marketing, apa manfaat content marketing, hingga hal-hal yang perlu diperhatikan, kini Anda sudah siap untuk membuat konten yang berkualitas. Namun ingat, sebaiknya Anda tidak hanya mengandalkan pemasaran secara online saja, namun juga secara offline. Untuk berapa persen masing-masing porsinya, Anda bisa melihatnya dari perilaku konsumen.

Jika ternyata konsumen lebih banyak aktif di media sosial tertentu, maka Anda harus meluangkan waktu lebih untuk terus aktif dan meng-update konten Anda yang ada di situ. Tapi hal ini bukan berarti Anda bisa mengesampingkan konten yang lainnya, karena audiensi tidak hanya datang dari satu media sosial saja.

 

Jika Anda ingin fokus pada situs karena bisa membuat orang lebih leluasa mendapatkan informasi dan membeli produk Anda secara langsung, maka gunakan media sosial sebagai sarana untuk menuju ke situs ini dengan cara memberikan tautan. Carilah audiensi sebanyak-banyaknya lewat konten yang Anda post di setiap media sosial atau situs tertentu. Dengan begitu hal ini akan berpeluang untuk meningkatkan penjualan Anda.

Facebooktwitterredditpinterestlinkedinmail
The following two tabs change content below.

Ricza Try Wicaksono

Project Manager at Penulis.ID
Adventurer and Project Manager of Penulis ID